Gizmoin.com – Xiaomi 14 hadir sebagai ponsel flagship yang menawarkan banyak keunggulan. Desain ergonomis dan layar OLED berkualitas tinggi membuatnya menarik perhatian. Selain itu, performanya didukung oleh chipset Snapdragon 8 Gen 3 yang kuat, sangat cocok untuk multitasking berat atau gaming.
Di sisi lain, Xiaomi 14 juga dilengkapi kamera utama 50MP hasil kolaborasi dengan Leica, memberikan pengalaman fotografi premium. Namun, ada beberapa kekurangan, seperti tidak adanya slot microSD dan potensi throttling setelah penggunaan intens.
Dengan fitur-fitur canggih lainnya, seperti konektivitas WiFi 7 dan pengisian daya super cepat 90W, Xiaomi 14 tetap memikat pengguna yang menginginkan ponsel dengan spesifikasi unggul.
01
of 01
Review Xiaomi 14
Dengan segala kelebihan dan kekurangan ini, apakah Xiaomi 14 layak menjadi salah satu ponsel flagship terbaik? Dikurasi dari reviewer terpercaya, Gizmoin akan mengupas secara mendetail setiap aspek dari Xiaomi 14. Yuk, Simak artikel ini selengkapnya!
Paket Penjualan
Xiaomi 14 hadir sebagai ponsel flagship dengan paket penjualan yang terbilang cukup lengkap. Dalam kotak penjualannya, pengguna akan mendapatkan charger 90W HyperCharge yang diklaim mampu mengisi penuh baterai hanya dalam 31 menit.
Selain itu, terdapat juga kabel USB Type-C 3.2 yang mendukung transfer data dan pengisian daya dengan kecepatan tinggi, alat SIM ejector untuk memudahkan penggantian kartu SIM, serta buku panduan dan kartu garansi sebagai dokumentasi standar.
Namun, tidak adanya earphone atau casing pelindung dalam paket penjualan dianggap ditanggapi beberapa reviewer sebagai kekurangan, terutama mengingat harga Xiaomi 14 yang terbilang cukup tinggi.
Desain
Xiaomi 14 hadir dengan desain ringkas dan tetap menjaga kesan elegan, mirip dengan Xiaomi 13. Bagian belakangnya memadukan sisi lengkung dan datar, memberikan kenyamanan saat digenggam. Modul kamera persegi sedikit lebih tebal, menciptakan tampilan yang mencolok. Namun, kombinasi modul kamera yang menonjol dan sisi datar mungkin terasa kurang harmonis bagi sebagian pengguna.
Salah satu keunggulan desain Xiaomi 14 adalah sertifikasi IP68, yang membuatnya tahan air dan debu. Oleh karena itu, kamu dapat merasa lebih aman dalam berbagai kondisi, seperti saat hujan atau aktivitas di luar ruangan. Ponsel ini juga memiliki ukuran ergonomis, 152,8 x 71,5 x 8,2 mm, dengan bobot hanya 193 gram. Jadi, kamu akan merasa nyaman menggunakan ponsel ini dalam waktu lama.
Namun, perlu diingat bahwa bodi Xiaomi 14 menggunakan finishing glossy yang terlihat menarik, tetapi licin dan mudah terkena sidik jari. Oleh karena itu, kamu mungkin perlu menggunakan casing tambahan untuk mengurangi noda, meski ini dapat mengurangi keindahan asli ponsel. Selain itu, varian dengan tekstur kulit hanya tersedia di pasar China, sementara pasar global hanya mendapatkan opsi warna glossy, yaitu Jade Green, White, dan Black.
Di sisi lain, frame aluminium menambah kesan premium dan kokoh. Penempatan hardware dilakukan dengan cermat, misalnya loudspeaker di lubang earpiece dan infrared di notch kamera. Oleh karena itu, desain Xiaomi 14 tampak lebih rapi dan bersih.
Secara keseluruhan, Xiaomi 14 menawarkan desain elegan dan ergonomis, dengan inovasi yang meningkatkan kenyamanan penggunaan. Meskipun finishing glossy dan keterbatasan varian material global bisa dianggap sebagai kekurangan, ponsel ini tetap memberikan kesan premium dan solid saat digunakan.
Layar
Layar Xiaomi 14 hadir dengan ukuran 6,36 inci dan resolusi 1,5K CrystalRes (1200×2670 piksel). Ukuran ini nyaman digunakan dengan satu tangan, jadi cocok untuk kamu yang menginginkan ponsel portabel tanpa mengorbankan kualitas tampilan. Selain itu, panel LTPO OLED 12-bit menawarkan reproduksi warna yang akurat dan tajam. Teknologi LTPO memungkinkan layar menyesuaikan refresh rate dari 10Hz hingga 120Hz. Hal ini memberikan visual yang mulus sekaligus menghemat daya baterai.
Kecerahan layar mencapai puncak 3000 nit dengan material luminescent C8, sementara typical brightness-nya berada di 1000 nit. Berdasarkan pengujian GSMArena, kecerahan maksimum mode otomatis layar ini mencapai 1175 nit. Oleh karena itu, kamu tetap bisa melihat layar dengan jelas meski di bawah sinar matahari langsung. Selain itu, layar Xiaomi 14 mendukung HDR10+, Dolby Vision, dan WideVine L1. Fitur-fitur ini membuatnya ideal untuk menonton video berkualitas tinggi.
Layar ini juga dilengkapi DC dimming dan sertifikasi TUV Rheinland. Jadi, matamu akan lebih nyaman saat penggunaan jangka panjang dengan paparan cahaya biru yang lebih rendah. Secara keseluruhan, layar Xiaomi 14 mendapat banyak pujian. Meskipun ada kritik kecil terkait kecerahan maksimum yang dianggap tak jauh beda dari generasi sebelumnya, layar ini tetap dianggap memukau. Kecanggihan fitur-fiturnya menjadikannya efisien dan nyaman untuk pemakaian sehari-hari.
OS dan UI
HyperOS menggantikan MIUI sebagai antarmuka terbaru Xiaomi pada seri Xiaomi 14. Dengan desain sederhana, tampilannya terasa lebih minimalis dan modern. Misalnya, Control Panel kini hadir tanpa teks label, sedangkan menu pengaturan lebih ringkas. Hal ini membuat antarmuka lebih bersih dan mudah digunakan.
Keunggulan utama HyperOS terletak pada kemudahan personalisasi. Kamu dapat dengan mudah menyesuaikan layar kunci dan layar depan sesuai preferensi. Ini membuat tampilan ponselmu lebih personal dan unik. Selain itu, fitur multitasking juga meningkat dengan Floating Windows yang kini lebih mudah diatur. Hal ini memungkinkan kamu melakukan banyak tugas sekaligus tanpa hambatan.
HyperOS juga menawarkan fitur baru di berbagai aspek. Mulai dari galeri, kamera, hingga Game Turbo, semuanya dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Namun, di sisi lain, antarmuka ini masih menyertakan iklan dan bloatware. Ini bisa mengganggu kenyamanan, terlebih pada ponsel flagship seperti Xiaomi 14.
Secara keseluruhan, HyperOS membawa banyak inovasi dan peningkatan signifikan. Namun, iklan dan bloatware tetap menjadi masalah yang menyebalkan, terutama mengingat harga ponsel ini tidak murah.
Chipset
Xiaomi 14 hadir dengan chipset terbaru Qualcomm, Snapdragon 8 Gen 3, yang meningkatkan performa signifikan dibanding pendahulunya. Dengan peningkatan performa CPU hingga 32% dan GPU hingga 34%, kamu bisa menikmati pengalaman multitasking dan gaming berat dengan sangat lancar. Chipset ini juga didukung RAM LPDDR5x dan memori internal UFS 4.0, sehingga mempercepat semua proses.
Selain itu, fabrikasi 4 nm pada Snapdragon 8 Gen 3 tidak hanya meningkatkan performa, tetapi juga efisiensi daya. Proses ini membuat daya lebih efisien hingga 40%, sementara performa AI meningkat hingga 98%. Jadi, kamu bisa menggunakan perangkat ini lebih lama tanpa mengorbankan performa.
Dalam pengujian benchmark oleh GSMArena, Xiaomi 14 mencatat skor AnTuTu v10 sebesar 2.003.429 poin. Di sisi lain, pada GeekBench 6, perangkat ini mencatatkan 2125 poin untuk single-core dan 6810 poin untuk multi-core. Hasil ini membuktikan Xiaomi 14 sangat kompetitif dengan perangkat flagship seperti iPhone 15 dan Galaxy S24.
Namun, Xiaomi 14 juga menghadapi masalah throttling setelah digunakan secara intens selama 10-15 menit. Penurunan performa ini bisa mempengaruhi pengalamanmu, terutama saat bermain game atau multitasking berat. Oleh karena itu, penggunaan pendingin tambahan mungkin diperlukan untuk menjaga performa tetap optimal.
Secara keseluruhan, Snapdragon 8 Gen 3 di Xiaomi 14 mendapat banyak pujian berkat kinerjanya yang luar biasa. Namun, masalah throttling ini menjadi tantangan utama, terutama untuk penggunaan berat dalam durasi panjang.
Penyimpanan
Xiaomi 14 menggunakan teknologi memori UFS 4.0, yang memiliki kecepatan baca hingga 4,0 GB/s. Teknologi ini memastikan proses penyimpanan dan pengambilan data yang sangat cepat. Oleh karena itu, performa keseluruhan smartphone ini meningkat secara signifikan.
Xiaomi 14 hadir dengan dua pilihan penyimpanan, yaitu 256GB dan 512GB. Namun, di Indonesia, kamu hanya bisa mendapatkan varian 12/256 GB dengan harga Rp11.999.000. Selain itu, Xiaomi 14 tidak menyediakan slot kartu microSD. Jadi, kamu harus sepenuhnya mengandalkan penyimpanan internal.
Meskipun memori UFS 4.0 memberikan kecepatan tinggi dalam pengelolaan data, tidak adanya dukungan untuk kartu microSD bisa menjadi kekurangan. Terlebih lagi, pilihan varian penyimpanan yang terbatas mungkin menjadi kendala bagi kamu yang membutuhkan lebih banyak ruang.
Kamera
Xiaomi 14 menawarkan kemampuan fotografi luar biasa dengan sistem kamera belakang triple-lens 50MP hasil kerja sama dengan Leica. Kamera utama 50MP (wide) menggunakan sensor OmniVision OVX9000 berukuran 1/1,31 inci. Dengan aperture f/1,6 dan focal length 23 mm, kamera ini mampu menghasilkan gambar detail di berbagai kondisi cahaya. Selain itu, kamera telephoto 50MP memiliki aperture f/2,0 dan focal length 75mm, memberikan optical zoom hingga 3,2x dan digital zoom hingga 60x. Kamera ini juga dilengkapi OIS untuk stabilisasi lebih baik.
Kamera ultrawide 50MP dengan aperture f/2,2 dan focal length 14mm memiliki FoV 115 derajat. Meskipun terdapat EIS untuk stabilisasi, ketiadaan kamera periskop telephoto seperti pada model Ultra menjadi kritik. Kualitas foto dari Xiaomi 14 sangat memuaskan, dengan ketajaman, detail, dan rentang dinamis yang luas. Reproduksi warna akurat, terutama dari kamera utama dan ultrawide. Di sisi lain, beberapa pengguna menganggap mode malam tidak menunjukkan perbedaan signifikan.
Kamera belakang mampu merekam video hingga resolusi 8K pada 24fps dengan dukungan HDR. Fitur lain termasuk Dolby Vision dan 10-bit LOG pada resolusi 4K 60fps. Namun, beberapa pengguna menilai fitur ini terlalu canggih untuk penggunaan sehari-hari. Untuk kamera depan, Xiaomi 14 memiliki kamera selfie 32MP. Hasilnya baik, meski beberapa pengulas merasa warnanya terkadang pucat. Meskipun demikian, kamera depan mampu merekam video 4K pada 60fps dengan gyro-EIS, memberikan stabilisasi lebih baik saat kamu merekam sambil berjalan.
Secara keseluruhan, kamera belakang Xiaomi 14 mendapat banyak pujian. Performanya dalam fotografi dan videografi sangat mengesankan, meski kamera depan kurang inovatif.
Konektivitas
Xiaomi 14 hadir dengan beragam fitur konektivitas dan sensor canggih yang sangat lengkap. Pertama, ponsel ini mendukung WiFi 7, teknologi terbaru yang memberikan kecepatan tinggi dan latensi rendah. Selain itu, efisiensi daya WiFi 7 lebih baik daripada versi sebelumnya. Dukungan MultiLink X dan cakupan yang lebih luas semakin memperkuat pengalaman internetmu. Namun, tidak semua orang bisa memanfaatkan WiFi 7 karena infrastruktur yang belum mendukung.
Selain WiFi 7, Xiaomi 14 juga dilengkapi dengan Bluetooth 5.4. Versi ini menawarkan konsumsi daya yang lebih rendah dan koneksi lebih stabil. Terlebih lagi, teknologi ini sangat bermanfaat untuk perangkat audio dan wearable. Dengan begitu, kamu akan menikmati koneksi yang lebih cepat dan tanpa kendala berarti.
Xiaomi 14 juga unggul dalam fitur tambahan. Misalnya, NFC memungkinkan kamu melakukan transaksi nirkontak dengan mudah. Di sisi lain, infrared pada ponsel ini berfungsi sebagai remote control universal, menambah kenyamanan untuk aktivitas harianmu.
Dalam hal keamanan, Xiaomi 14 memiliki sensor Face Unlock dan under-display fingerprint scanner. Kedua sensor ini bekerja cepat dan akurat. Namun, Face Unlock mungkin kurang optimal saat cahaya redup. Meski begitu, kekurangan ini tidak terlalu mengurangi kualitas perangkat secara keseluruhan.
Port USB Type-C 3.2 pada Xiaomi 14 mendukung fitur Display-Out. Oleh karena itu, kamu bisa menghubungkan ponsel ke monitor eksternal untuk tampilan lebih besar. Fitur ini berguna untuk meningkatkan produktivitas, meskipun tidak semua pengguna mungkin memerlukan fitur ini.
Secara keseluruhan, Xiaomi 14 menawarkan konektivitas dan sensor yang canggih. Dengan WiFi 7, Bluetooth 5.4, dan sensor biometrik yang responsif, pengalaman menggunakan ponsel ini terasa premium. Kekurangan kecil pada Face Unlock tidak terlalu berpengaruh pada performa keseluruhan perangkat ini.
Audio
Xiaomi 14 hadir dengan peningkatan signifikan di sektor audio. Smartphone ini memiliki dua speaker yang ditempatkan strategis untuk menghasilkan suara stereo. Satu speaker ada di lubang earpiece, sementara speaker lainnya ada di bagian bawah. Konfigurasi ini membuat suara lantang, jernih, dan kaya. Terlebih lagi, teknologi Dolby Atmos memberikan pengalaman suara surround yang imersif. Jadi, kamu bisa menikmati audio berkualitas saat menonton film, mendengarkan musik, atau bermain game.
Selain itu, Xiaomi 14 dilengkapi empat microphone array. Fitur ini memungkinkan perekaman suara dari berbagai arah hingga 360 derajat. Teknologi ini mendukung perekaman audio spatial yang menciptakan nuansa 3D lebih realistis. Oleh karena itu, perekaman audio jadi lebih mendalam dan seimbang. Fitur ini membuat Xiaomi 14 sangat cocok untuk kamu yang mengutamakan kualitas audio.
Baterai
Xiaomi 14 hadir dengan baterai berkapasitas 4610 mAh, sedikit lebih besar dibandingkan pendahulunya, Xiaomi 13, yang memiliki 4500 mAh. Meskipun kapasitas ini tergolong kecil untuk ponsel flagship, Xiaomi 14 tetap menawarkan ketahanan baterai yang cukup baik. Xiaomi mengklaim perangkat ini mampu bertahan hingga 15 jam dengan penggunaan normal. Pengujian dari GSMArena menunjukkan ketahanan hingga 13 jam 56 menit dalam mode standby. Daya tahannya lebih baik dari Samsung Galaxy S24 dan iPhone 15 Pro.
Pengujian lebih lanjut mencatat Xiaomi 14 bertahan 28 jam 59 menit untuk panggilan telepon. Sementara itu, untuk menonton video, ponsel ini bisa bertahan 17 jam 44 menit. Kamu bisa browsing hingga 13 jam 24 menit, dan bermain game selama 7 jam 49 menit. Meskipun baterainya lebih kecil dibandingkan ponsel flagship lainnya, Xiaomi 14 tetap mampu memberikan ketahanan daya yang solid untuk penggunaan sehari-hari.
Salah satu keunggulan utama Xiaomi 14 adalah teknologi pengisian daya cepatnya. Ponsel ini mendukung pengisian daya 90W HyperCharge yang bisa mengisi penuh dalam 31 menit. Selain itu, ada juga pengisian daya nirkabel 50W yang mampu mengisi penuh dalam 46 menit.
Penilaian
Xiaomi 14
Xiaomi 14 cocok untuk kamu yang mengutamakan performa tinggi, kualitas kamera premium, dan pengalaman visual superior. Chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan layar LTPO OLED membuatnya ideal untuk multitasking berat, gaming, serta pembuatan konten. Selain itu, sertifikasi IP68 dan konektivitas lengkap menambah daya tariknya. Namun, jika kamu membutuhkan baterai besar, fleksibilitas penyimpanan dengan microSD, atau ponsel yang tidak mengalami throttling saat penggunaan intens, Xiaomi 14 mungkin bukan pilihan terbaik. Ketiadaan kamera periskop dan masalah iklan dalam antarmuka juga bisa menjadi kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
Kelebihan
- Paket penjualan lengkap dengan charger 90W HyperCharge
- Desain ergonomis dan sertifikasi IP68
- Layar 6,36 inci dengan resolusi 1,5K CrystalRes dan panel LTPO OLED
- HyperOS dengan antarmuka minimalis dan fitur personalisasi
- Chipset Snapdragon 8 Gen 3 dengan performa tinggi
- Penyimpanan internal UFS 4.0 dengan kecepatan baca tinggi
- Kamera utama 50MP dengan kerja sama Leica
- Konektivitas lengkap: WiFi 7, Bluetooth 5.4, NFC, infrared
- Dual speaker dengan teknologi Dolby Atmos
- Baterai dengan ketahanan baik dan pengisian cepat 90W HyperCharge
Kekurangan
- Tidak ada earphone atau casing pelindung dalam paket penjualan
- Finishing glossy yang licin dan mudah terkena noda sidik jari
- Varian material eksklusif hanya tersedia di pasar China
- Throttling performa setelah penggunaan intens
- Tidak ada slot microSD
- Ketiadaan kamera periskop telefoto
- Iklan dan bloatware dalam antarmuka HyperOS
- Face Unlock kurang efektif dalam kondisi cahaya rendah
- Kapasitas baterai relatif kecil untuk ponsel flagship
-
Desain & Material
-
Kinerja
-
Kamera
-
Konektivitas
-
Baterai
Harga Xiaomi 14
Dapatkan penawaran harga terbaik dari Official Store Marketplace
Komentar post